Karubaga [Tolitvnews.com]-Pemilu Bermartabat
Baik Penyelenggara, Pengawasan, Kontestan pemilu dan masyarakat selaku hak pemilih melakukan pelaksanaan pesta demokrasi kedepankan Jujur, adil dan benar Pasti semuanya baik" aman dan kondusif, mewujudkan pemilu yang bermartabat. Tetapi apabila ada gerakan, gesekan, upaya" mencemari demokrasi, pastinya akan terjadi hal" yang tidak diinginkan bersama.
Berharap semua pihak tentunya pahami secara baik,Setiap pelanggaran pemilu baik tingkat PPD dan KPPS banyak terjadi kecurangan di lapangan dan setiap partai sudah laporkan tetapi, Bawaslu Tingkat Kabupaten Tolikara tidak tanggapi serius dan tidak ada tindakan sehingga terkesan dan kinerja kedua lembaga ini sangat dipertanyakan masyarakat Kabupaten Tolikara.ucap Duma munny"
Ada apa dibalik ini semua kita kerja jujur membela kebenaran maka Tuhan memberkarti kita dan persoalan masalah sesulit apapun kita bisa selesaikan karana dasar pelayanan kita berdasarkan kebenaran keadilan,Nawi Arigi Tolikara,wakil sekjen DPD partai Garuda provinsi Papua pegunungan.
KPUD Tolikara dan Bawaslu kerja harus profesional, sesuai tupoksi yang benar, jangan jadi Tim Partai tertentu sehingga tidak terjadi konflik horizontal.
Sebenarnya di Tolikara itu tempat aman yang bikin tidak aman itu Kembali ke Penyelenggara Pemilu itu sendiri.
Sepanjang kita belum selesai kecurangan pemilu di tingkat Distrik kita pleno kemanapun masalah tetap ada oleh karena itu Tim Penyelenggara pemilu harus bijaksana menangani sebuah persoalan yang ada.tutur Duma munny"
Sangat benar lembaga KPUD dan Bawaslu Tolikara
Kerja numpuk begitu saja.
Laporan Sudah masuk
Bahkan registrasi Sudah di keluarkan juga Sampai termakan hingga berhari hari bahkan Minggu,Heran dengan cara kerja seperti ini.
Cuma jawaban mereka akan tindak lanjuti-Nya sampai kapan.
Lapor dari masing-masing distrik trus masuk, Baru di kasih tumpuk tumpuk begitu saja.
Coba yg masuk duluan dikaji lalu,ditanggapi serius,Supaya tidak menumpuk
Mau Gakumdu Bawaslu sama halnya.Sedih sekali kalau seperti ini.Sampai kelamaan bisa bisa di laporkan kan Saja,Gakumdu Bawaslu provinsi turun ambil bagian.pintanya"
Tidak pikir kalau dampak dari kelamaan akan mengakibatkan korban
Masalah,yang tidak dinginkan oleh masyarakat,masing masing distrik.
Kalau KPUD Tolikara adakah pleno tingkat kabupaten di wilayah kabupaten Jayawijaya ini sangat tidak masuk akal karena Jayawijaya adalah wilayah kabupaten lain, apalagi provinsi kalau ada terjadi masalah di kota Wamena siapa yang tanggung jawab.
Apalagi Rekapan tingkat distrik se-tolikara juga belum dilakukan oleh penyelenggara ppd dan panwas distrik hampir semua kabur ini menjadi komplit masalah di masyarakat,saya tegas supaya kedepan masyarakat kita jangan lagi korban politik,tegas Duma munny"
Sekarang hanya tinggal dua cara; KPUD panggil PPD untuk menyelesaikan persoalan sesuai suara lapangan pada (14/02/2024) atau membiarkan masa bersama caleg yang merasa di rugikan itu menyelesaikan persoalan ini dgn caranya sendiri.
Bawaslu Kabupaten Tolikara harus serius tanggapi setiap persoalan yang terjadi saat Pemilu sehingga semua proses administrasi pleno tingkat PPD dan KPUD berjalan aman dan kondusif.
Jangan pikir orang tua tidak tahu apa-apa"orang tua lebih mengerti dan lebih jelih terhadap kehidupan dari pada kalian, yang punya gelar sarjana,orang tua tidak pernah buat masalah tetapi kalian yang merasa diri tahu pintar yang selalu buat masah itu realita. Perlu perhatikan itu,PPD dan oknum-yang membawa kabur PPD tau konsekuensinya.
Tolong untuk serius mengnggapi-nya.
Bawaslu kabupaten Tolikara.
Salam positif
Salam waras dan sehat dalam berpolitik
[Redaksi Tolitvnews.com]*Tandas.Duma munny*