Acara launching diwarnai serangkaian kegiatan diantaranya, jalan santai dan doorprize serta sejumlah acara penting lainnya yang diikuti secara langsung, Penjabat (Pj) Bupati Tolikara, Marthen Kogoya, SH.,M.AP, Ketua KPU bersama anggota, anggota Forkopimda, ASN, TNI-Polri dan masyarakat.
Pj Bupati Marthen Kogoya dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada KPU Kabupaten Tolikara atas inisiatif menggelar acara launching tahapan Pilkada Serentak 2024. Menurutnya, momen tersebut merupakan saat yang tepat untuk mulai melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati.
“Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan tinggi kepada KPU Kabupaten Tolikara yang berinisiatif menyelenggarakan kegiatan ini.
Luar biasa karena pada momen seperti ini, kita dapat mensosialisasikan kepada masyarakat terkait pelaksanaan agenda Nasional Pilkada Serentak bulan November mendatang,” kata Pj Bupati Marthen Kogoya.
Atas nama Pemerintah dan seluruh rakyat Tolikara, Pj Bupati Marthen Kogoya juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas kesuksesan pelaksanaan Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presidan dan Wakil Presidan (Pilpres) pada bulan Februari lalu.
“Tentu bahwa agenda Nasional Pileg dan Pilpres bisa berlangsung karena kerja sama kita semua stakeholder di Tolikara, baik KPU sebagai penyelenggara, Bawaslu kabupaten sebagai pengawas.
Kami Pemerintah Daerah dan TNI/Polri bersama seluruh masyarakat, pada momen yang baik ini mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik itu,” ujarnya.
Pj Bupati Marthen Kogoya menjelaskan, satu agenda penting pada bulan November mendatang yakni Pilkada. Menurutnya, kesuksesan pelaksanaan Pilkada menjadi tanggung jawab semua pihak.
Untuk itu ia berharap, segala kekurangan pada Pileg dan Pilpres beberapa bulan lalu hendaknya menjadi pelajaran berharga dan harus dibenahi bersama.
“Ini merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama, untuk bagaimana kita sukseskan agenda yang kedua di tahun ini juga.
Tentu dalam pelaksanaan, baik KPU maupun Pemerintah Daerah, pasti kita sudah melihat kemarin pada saat Pileg dan Pilpres, masih ada kekurangan yang harus kita benahi bersama,” kata Pj Bupati Marthen Kogoya.
“Saya harap Pilkada bulan November nanti lebih bagus, dari sisi penyelenggaraan, proses, sampai dengan hasilnya. Kita memberikan ruang seluas-luasnya kepada rakyat untuk menentukan pilihan mereka, memilih kepala daerah untuk lima (5) tahun ke depan, itu penting.
KPU, Pemerintah Daerah, TNI/Polri, kita sama-sama evaluasi, untuk pelaksanaan Pilkada harus lebih baik dari yang kemarin,” pesannya.
Guna menghindari segala bentuk penyimpangan atau penyelewangan Pilkada Serentak, pada kesempatan yang sama Pj Bupati Marthen Kogoya memberikan catatan khusus KPU Kabupaten Tolikara untuk membina petugas penyelenggara Pemilu tingkat distrik.
“KPU dalam hal ini sebagai penyelenggara perlu mengarahkan dan membina baik petugas di tingkat distrik. Ini menjadi catatan yang perlu diperhatikan bersama.
Karena apa, penyelenggaraan bulan Februari kemarin, penyimpangan atau penyelewengan suara dari rakyat dilakukan oleh penyelenggara di bawah ini.
KPU dan Bawaslu tidak maksimal dalam melaksanakan tugas. Ini menjadi evaluasi, tolong ditindaklanjuti oleh KPU secara internal lembaga, sehingga kualitas penyelenggaraan hingga hasil nanti, seluruh rakyat puas dan menerima dengan baik” ujar Pj Bupati Marthen Kogoya.
“Jangan sampai nanti Bupati dan Wakil Bupati dipilih oleh PPD, itu tidak benar. Tidak boleh terjadi begitu. Bupati dan wakil bupati harus betul-betul dipilih langsung oleh rakyat Tolikara sesuai dengan amanat undang-undang, sesuai dengan roh dari pemilih itu sendiri.
Kedaulatan ada di tangan rakyat, bukan di tangan penyelenggara. Ini perlu dipahami bersama sehingga pesta demokrasi, satu agenda Nasional yang akan kita hadapi di bulan November, semua berjalan dengan baik, aman, lancar dan sukses.
Itu bukan hanya harapan Pemerintah melainkan harapan seluruh rakyat Tolikara,” tegas Pj Bupati Marthen Kogoya.(Redaksi tolitvnews.com)*
