Notification

×

Iklan

Iklan

Pemda Tolikara Gandeng Bappenas Gelar Forum Perangkat Daerah Penyusunan Rancangan Teknokratik RPJMD 2025-2029

Juli 19, 2024 | Juli 19, 2024 WIB Last Updated 2024-07-19T11:57:56Z
KARUBAGA[tolitvnews.com]-Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Tolikara melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggandeng Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) mengadakan Kegiatan Forum Perangkat Daerah dalam rangka Penyusunan Rancangan Teknokratik RPJMD Kabupaten Tolikara Tahun 2025-2029, berlangsung di Aula Bappeda Tolikara selama 2 hari (18-19 Juli 2024).

Penjabat (Pj) Bupati Tolikara, Marthen Kogoya dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Didimus Yikwa menyampaikan bahwa penyusunan Rancangan Teknokratik RPJMD mencakup beberapa aspek penting, antara lain analisis kondisi umum daerah, gambaran keuangan daerah, permasalahan pembangunan daerah, penelaahan dokumen perencanaan lainnya, isu strategis daerah, dan rekomendasi.
“Dari identifikasi permasalahan pembangunan jangka menengah dan isu strategis Rancangan Teknokratik RPJMD tahun 2025-2029, diharapkan agar perangkat daerah dapat menanggapi dan mempertajam masalah yang relevan serta menyetujui yang sudah sesuai dengan kondisi faktual.

 Permasalahan ini akan dibahas bersama melalui diskusi kelompok untuk dirumuskan sebagai dasar kebijakan pembangunan tahun 2025-2029,” ucapnya saat pembukaan kegiatan Forum Perangkat Daerah, Kamis 18 Juli 2024.

Selain itu, dirinya mengingatkan bahwa perubahan lingkungan strategis baik nasional maupun global akan mempengaruhi pembangunan di Kabupaten Tolikara. Oleh karena itu, proses penyusunan RPJMD 2025-2029 perlu dianggap sebagai momentum strategis untuk merumuskan kebijakan solutif jangka menengah yang holistik dan terukur.
“Di masa mendatang, kita akan terus menghadapi berbagai perubahan lingkungan strategis yang mempengaruhi pembangunan Kabupaten Tolikara. 

Oleh karena itu, rangkaian proses penyusunan RPJMD ini adalah langkah awal menuju RPJPD 2025-2045, untuk menciptakan kebijakan yang solutif dan terukur sebagai acuan pembangunan tahunan. 

Kami berharap pembangunan di Kabupaten Tolikara mampu mengejar ketertinggalan di berbagai bidang untuk meningkatkan kualitas hidup, terutama bagi Orang Asli Papua (OAP),” tambahnya.

Pj Bupati Marthen Kogoya juga mengharapkan dukungan dari seluruh perangkat pemerintah Kabupaten Tolikara dalam penyiapan Rancangan Teknokratik RPJMD 2025-2029 untuk mewujudkan Kabupaten Tolikara yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan, serta berkontribusi terhadap pencapaian Indonesia Emas Tahun 2045.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Tolikara, Imanuel Gurik dalam laporan panitia menyampaikan bahwa tujuan penyelenggaraan forum ini adalah untuk membahas penyusunan rancangan teknokratik RPJMD sesuai dengan Surat dari Kementerian Dalam Negeri No. 000.8.2.2/4075/BANGDA.

“Forum Perangkat Daerah ini bertujuan untuk memperoleh masukan dan saran dari perangkat daerah terkait rancangan teknokratik RPJMD Kabupaten Tolikara Tahun 2025-2029,” ujar Kepala Bappeda Imanuel Gurik.
Forum Perangkat Daerah dalam rangka Penyusunan Rancangan Teknokratik RPJMD Kabupaten Tolikara Tahun 2025-2029 dihadiri Pj Bupati Marthen Kogoya diwakili Staf Ahli, Didimus Yikwa, S.Sos didampingi Kepala Bappeda Kabupaten Tolikara, Imanuel Gurik SE.,M.Ec.Dev, bersama pimpinan OPD dan Tim Bappenas yang diketui Dr. Muhammad Nasir.[Diskominfo Tolikara]*
×
Berita Terbaru Update