Pengukuhan anggota Tim Pemenangan sebanyak 1000 orang lebih itu diketuai mantan Bupati Tolikara dua periode Usman G. Wanimbo, SE.,M.Si. Hadir secara langsung dalam acara pengukuhan, Paslon Gunernur dan Wakil Gubernur Befa-Natan bersama para Hamba Tuhan, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh perempuan dan ratusan simpatisan lainnya.
Ketua Tim Pemenangan Befa-Natan tingkat Kabupaten Tolikara, Usman G. Wanimbo dalam arahannya memberikan penghargaan yang tinggi kepada semua anggota tim pemenangan yang datang langsung dari Tolikara untuk mengahdiri acara pengukuhan.
“Saya memberikan penghargaan tinggi kepada keluargaku, adik-adikku, kader-kaderku dari Tolikara, yang jauh-jauh dari sana datang ke Wamena untuk menghadiri acara pengukuhan dan pengutusan Tim Befa-Natan.
Tugas dan tangung jawab yang begitu besar yang diberikan oleh Befa-Natan untuk bagaimana caranya kita harus menangkan Tolikara menjadi basis Bapak Befa-Natan,” ujar Usman G. Wanimbo.
“Hari ini beliau berdua meletakkan beban itu kepada kami punya pundak, ini beban yang tidak main-main, apalagi keluarga kita juga maju calon Gubernur dari Tolikara, tetapi politik itu pilihan,” tandasnya.
Menurut Usman G. Wanimbo, setiap orang yang mau menjadi Gubernur harus memiliki visi dan misi yang jelas dalam menata masa depan Orang Asli Papua (OAP). Harus ada target dalam tugas kepemimpinan terutama dalam keberpihakan terhadap OAP.
“Pemimpin yang kita pilih adalah pemimpin yang punya visi dan harapan masa depan yang jelas, target juga jelas.
Misalnya target 80 dan 20 untuk semua pengaturan kesempatan kerja dan lainnya, dimana 80 persen untuk orang Papua Pegunungan, sementara 20 persen untuk teman-teman kita Nusantara,” jelasnya.
Usman G. Wanimbo menegaskan bahwa Befa-Natan adalah Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan yang memiliki Visi-Misi dan target pembangunan yang jelas. Oleh karena itu Paslon ini harus mendapat dukungan penuh.
“Kita dukung penuh, tidak segan-segan kita dukung mereka. Nasib kita orang Papua Pegunungan itu ada di Provinsi Papua Pegunungan. Nasib kita harus jelas.
Kalau tidak jelas, ke depan kita mau jadi apa? Maka dari itu saya ajak kita semua, harus jaga dan perjuangkan nasib kita, yang jelas ada di Paslon Gubernur Befa-Natan, walau tantangan untuk berjuang sangat berat terutama kita di daerah Tolikara,” ucap Usman G. Wanimbo.
“Befa Jigibalom anak Injil, Natan Pahabol anak Injil, dan juga John Tabo anak Injil, serta Onel Pahabol anak Injil. Semua anak Injil, kita ini lahir besar dari organisasi Gereja Injili, jadi kita semua sama, entah GIDI, Baptis, GKI, KIGMI, semua sama tidak ada perbedaan, Orang yang membuat penyataan dengan membeda-bedakan, itu tidak benar,” terangnya.
Di akhir sambutannya, Usman G. Wanimbo meminta kepada semua anggota tim sukses untuk kembali ke Dapil masing-masing dan bekerja secara serius dalam memenangkan Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan, Befa-Natan.
“Puji Tuhan, hari ini kami sudah dilantik di kediaman Calon Gubernur Papua Pegunungan Befa Jigibalom. Setelah ini, semua anggota Tim akan turun ke lapangan di Dapil atau di Distrik masing-masing untuk menggerakkan dan minta dukungan dari masyarakat.
Akan ada Kampanye Akbar di Karubaga. Jadi di situ akan menjadi momen besar untuk menyampaikan harapan-harapan kepada masyarakat untuk meraup suara di sana,” kata Ketua Tim Pemenangan, Usman G.Wanimbo.
Sementara itu, Calon Gubernur Papua Pengunungan, Befa Jigibalom mengatakan, ia bersama Calon Wakil Gubernur, Natan Pahabol segera menemui Ketua Umum Partai Gerindra, Bapak Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Nasdem, Bapak Surya Paloh untuk menyampaikan tentang perkembangan persiapan Paslon bersama Tim Pemenganan saat ini.
“Besok kami berangkat ke Jakarta menemui Bapak Prabowo Subianto Presiden Terpilih RI dan Bapak Surya Paloh untuk melaporkan semua persiapan kita untuk menuju tanggal 27 November 2024. Kita siap menang,” kata Calon Gubernur Papua Pegunungan, Befa Jigibalom.
“Jadi saya pesan kepada kita semua bisa pulang ke kampung masing-masing. 1000 Tim Sukses dari Tolikara hadir pada acara pengukuhan dan pengutusan ini, kami rasa sangat cukup untuk mengantar pasangan Befa-Natan menjadi Gubernur Provinsi Papua Pegunungan pada 27 November 2024 nanti,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Calon Wakil Gubernur, Natan Pahabol. Ia memberikan apresiasi tinggi kepada Tim Pemenganan Befa-Natan yang tergerak hati untuk datang dari Tolikara ke Wamena untuk menghadiri acara pengukuhan Tim Pemenangan.
“Ini menunjukkan bahwa persekutuan dari hati, koalisi cinta negeri dan berkomitmen, dengan dukungan doa, didukung dengan kerja keras, pasti kita bisa menang. Koalisi cinta negeri didukung dari 9 Partai dan 31 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Papua Pegunungan DPRPP Kita memiliki suara dasar 800 ribu suara dari jumlah suara lebih dari 1 juta karena 31 kursi Dewan Perwakilan Provinsi Papua pegunungan DPRPP itu dari jumlah suara 800 ribu ini modal awal,” ucap Calon Wakil Gubernur, Natan Pahabol.(M)*
